Mengapa Dagangan Kita Sepi?
Mungkin setiap dari kita pasti pernah terbersit perkataan diatas. Dan hampir setiap hari, ada saja orang yang mengeluhkan hal tersebut. Tidak perlu heran, karena itu adalah hal yang wajar bagi para pemain baru (pemula)…
Tapi sebelum kita keluhkan keluhan tersebut kemana-mana, alangkah baiknya kita menganalisa diri kita sendiri dan bisnis yang sedang kita jalani:
1. Apakah produk yang di jual benar-benar di butuhkan orang dan layak untuk di jual?
Bila iya, maka itu sangat bagus. Bila tidak, bagaimana cara nya agar produk kita di butuhkan orang dan sangat layak untuk kita jual. Lalu, bagaimana caranya kita membuat setiap orang yang membeli produk kita itu bahagia & puas? Bila hal ini berhasil kita lakukan, maka loyal customer akan tercipta dan keuntungan pun akan menyertainya.
2. Apakah Cara Jualannya Sudah Benar?
Apa anda hanya duduk manis menunggu pelanggan atau anda sendiri yang mendatangi pelanggan? Jangan bingung. Mendatangi pelanggan tidak harus datang ke tempat mereka, tapi sentuh mereka melalui sebuah media perantara, seperti sosmed, selebaran / brosur , xbanner dll. Selalu coba hal baru, “Try & Error” itu adalah sebuah siklus, yang memang pasti ada. Dan tujuannya untuk di selesaikan, bukan untuk di hindari.
3. Target Marketnya Sudah Tepat atau Belum?
Target market itu sasaran kita, pelanggan yang kita incar. Ini semua terkait dengan dimana kita bisa mendapatkan lokasi yang tepat. Bagaimana pula caranya kita memberitahu sasaran kita, bahwa kita hadir di sekitar mereka. Tidak selamanya lokasi yang tepat itu harus ramai, namun umumnya memang di keramaian karena terdapat banyak peluang. Jangan sampai kita sudah berada di lokasi yang tepat, tapi orang-orang tidak menyadari bahwa kita ternyata ada di sekitar mereka, ini begitu fatal!
4. Pelayanannya Bagaimana?
Dalam dunia usaha / bisnis itu, service = kepuasan pelanggan = loyal customer = profit / keuntungan. Jadi yang paling pertama kita harus benahi dan selalu maksimalkan adalah service atau pelayanan kita, makin baik dan makin profesional pelayanan kita, makin positif hasil yang di dapat.
Kunci untuk mendapatkan banyak keuntungan, adalah dengan menguntungkan orang lain lebih dahulu. Trik 3S (Senyum, Salam, Sapa) itu minimal dan wajib ada di setiap pelayanan / service.
5. Apa kelebihan produk yang kita jual?
Wajib untuk kita mengetahui kelebihan produk kita. Tidak akan mungkin seorang pedagang berhasil menjual dagangannya, bila dia tidak mengerti apa yang dia jual. Termasuk apa saja kelebihannya, dsb.
Contoh ; PisangKu ini memiliki beberapa keunggulan, yaitu :
a. Harga Mumer (Murah Merdeka!)
b. Rasanya sangat nikmat, gak percaya?, cobain satu gigitan, dijamin nagih mau ngabisin 1pcs.
c. Sehat, Pisangku itu mengandung gizi tinggi karena dari buah, di goreng dengan minyak non kolesterol
d. Yang lain tambah sendiri ya… 🙂
Ayo kita mulai menganalisa diri dan bisnis kita. Apa kekurangannya, apa yang harus di perbaiki, bagaimana cara meningkatkannya, dll.
Satu hal yang perlu kita ketahui yang lebih penting dari jualan itu sendiri yaitu, Rizki itu dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Tentunya hal yang paling pertama sebelum memulai bisnis atau usaha yaitu berdo’a, memohon kelancaran dari Dzat pemberi Rizki. Selanjutnya bulatkan niat, keraskan ikhtiar. Selebihnya sandarkan hasilnya hanya kepada Allah.
Maka, keluhan adalah hal yang tidak bisa mendatangkan banyaknya penjualan dan perubahan keadaan. Tapi,
bagaimana kita bisa pintar menganalisa diri dan bisnis kita, mengapa suatu permasalahan tersebut dapat terjadi.
Ketika kamu takut tersesat, di situlah kamu tidak akan menemukan jalan yang baru.
Semangat Terus!
